Dampak Kuasa Roh Kudus

Penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain

May 30, 2021

Firman: Kisah 1: 8 & Ps 2

Kisah Para Rasul menyatakan sehubungan dengan janji Bapa yaitu Roh Kudus, “kamu akan menjadi saksiKu” (Kis 1:8) dan “penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain” (ay 4). Kedua ayat ini menyatakan mereka “penuh dengan Roh Kudus” dan dipakai oleh Tuhan untuk menyaksikan kebesaran Tuhan, “kita mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan Allah” (Kis 2: 11). Apa yang menjadi dampak bagi mereka dan dunia?

1. Berani bersaksi tentang Kristus

“Maka bangkitlah Petrus berdiri dengan kesebelas rasul itu .. ia berkata kepada mereka” (Kis 2:14). Sebelum pencurahan Roh Kudus, “berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi” (Yoh 20:19). Kini mereka menjadi berani dan berdiri di depan orang-orang Yahudi dan berkata “Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus” (Kis 2:36). Disamping itu Rasul Petrus menyerukan, “Bertobatlah .. dibaptis .. maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus” (Kis 2: 38). Dampak dari pemberitaan “pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira 3000 jiwa” (Kis 2:41)

2. Bersatu dalam kasih dan peduli

“Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan” (Kis 2:42). Orang-orang percaya berkumpul belajar FirmanNya dari para Rasul untuk “mendapat pengenalan akan Allah” (Ams 2:5) dan “diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik” (2 Tim 3:17). Dari sebab itulah di dalam persekutuan, mereka memiliki kualitas yang baik di antaranya “kasih dan peduli”, “bersatu .. membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing” (Kis 2: 44-45). Di dalam perikop yang sama, “mereka semua hidup dalam kasih karunia yang melimpah-limpah. Sebab tidak ada seorangpun yang kekurangan di antara mereka” (Kis 4:33-34).

3. Memiliki karakter seperti Kristus

“makan bersama .. gembira .. tulus hati .. mereka disukai semua orang” (Kis 2:47). Apakah benar kita disukai oleh semua orang? Disukai atau tidak disukai pada umumnya tergantung dari karakter yang kita miliki? Mungkinkah karakter seseorang diubah? Mungkin! Contoh Zakeus (baca Luk 19:9) dan Saulus (baca Kis 9:19). Ini terjadi dengan kuasa Tuhan yaitu buah Roh, “kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemah lembutan dan penguasaan diri” (Gal 5:22-23). Buah Roh harus bertumbuh dalam kehidupan orang percaya, “hidup oleh Roh” (Gal 5:16) dan “dipimpin oleh Roh” (Gal 5:18). Tantangan kita, “wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup” (1 Yoh 2:6) dan inilah dampaknya sebagai saksiNya “Tuhan menambahkan jumlah dengan orang yang diselamatkan” (Kis 2:47).

Kotbah terbaru