Panggilan Gereja (Our Calling) (22nd Anniversary)

Pentahbisan gembala Gereja Agape, dilakukan pada tanggal 22 May 1998, oleh International Indonesian Christian Fellowship

May 24, 2020

Pentahbisan gembala Gereja Agape, dilakukan pada tanggal 22 May 1998, oleh International Indonesian Christian Fellowship (JKII) dan dikuatkan oleh Pacific Southwest Mennonite Conference, USA. Setahun kemudian Gereja Agape ber-affiliasi dengan Churches of Christ in NSW Australia dan kini sedang dalam proses berintegrasi dengan Wesley Mission, Uniting Church. Adapun panggilan gereja dinyatakan sebagai berikut:

1. Dipanggil untuk mengasihi Tuhan dan jemaatNya

Ayat pegangan adalah percakapan Tuhan Yesus kepada muridNya, “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini? Jawab Petrus .. Benar Tuhan .. Kata Yesus .. Gembalakanlah domba-dombaKu” (Yoh 21: 15). Di dalam percakapan ini jelas Tuhan menghendaki agar domba-domba yang dikasihiNya digembalakan oleh orang-orang yang mengasihi Tuhan. Domba perlu digembalakan! Dikatakan di saat Tuhan ada diperjalanan, “Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan .. karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala” (Mat 9:36). (KH: “sebab persoalan mereka begitu sulit dan mereka tidak tahu apa yang harus mereka lakukan atau ke mana mereka harus mencari pertolongan”). Surat Rasul Yohanes memberikan pandangan sebagai bukti bahwa seseorang itu mengasihi Tuhan dengan “Sebab inilah kasih kepada Allah, yaitu, bahwa kita menuruti perintah-perintahNya” (1 Yoh 5:3) dan “Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya” (1 Yoh 4:21). Tegasnya orang yang mengasihi Tuhan akan mengasihi dan menggembalakan jemaat Tuhan!

2. Dipanggil untuk melayani sesama dengan kasihNya

Ayat pegangan adalah pernyataan Nabi Yehezkiel, “Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang, yang luka akan Kubalut, yang sakit akan Kukuatkan .. Aku akan menggembalakan mereka sebagaimana seharusnya” (Yehz 34:16). Mereka adalah orang-orang yang dalam keadaan membutuhkan dan harus digembalakan dengan baik, perlu diangkat bukan ditekan atau dipersulit hidupnya. Di dalam melaksanakan hal tersebut, tantangan yang dihadapi oleh di gereja di antaranya:

a. Melakukan penginjilan dengan kasih dan peduli

“100 ekor domba dan jikalau ia kehilangan seekor .. pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya … ia meletakkan di atas bahunya dengan gembira” (Luk 15:4-5). Ditemukan dan diangkat sebagai tindakan kasih dan peduli!

b. Melakukan pekerjaan mencerminkan kebaikanNya

“Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambahkan jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan” (Kis 2: 47). Mereka disukai karena kebaikan dan kemurahan hati bahkan memiliki karakter yang baik (Buah Roh). Dari sebab itu Tuhan berkenan dan Ia “menambahkan .. dengan orang yang diselamatkan”. Perhatikan ternyata, “Allah yang memberi pertumbuhan” (1Kor 3:6). Inilah gereja yang sehat bukan rekayasa! Rick Warren berkata “Our growth has been by conversion, not by transferring Christians from other Churches”.

Kotbah terbaru

Next Messages